5 Cara Menjaga Penglihatan dan Kesehatan Mata yang Baik

Mata Anda memainkan peranan penting dalam bagaimana Anda bergerak melalui dunia dan menikmati hidup Anda, dari saat Anda bangun hingga saat Anda pergi tidur.

Mereka melakukan pekerjaan penting menangkap cahaya. Kemudian, bagian-bagian berbeda dari sistem mata bekerja sama, terhubung dengan neuron yang menerjemahkan dan menyampaikan pesan ke otak sebagai gambar visual.

Untuk alasan ini, penting bagi Anda untuk selalu menjaga kesehatan mata. Ikuti langkah-langkah sederhana ini untuk menjaga penglihatan yang baik dan menikmati kesehatan mata seumur hidup.

Kunjungi dokter Anda untuk pemeriksaan rutin dan untuk masalah mata yang Anda alami

Spesialis mata dilatih untuk menentukan dan meningkatkan penglihatan Anda dengan kacamata, lensa kontak, dan latihan mata. Mereka dapat memberikan perawatan mata total, mulai dari pemeriksaan dan koreksi penglihatan hingga diagnosis dan pengobatan penyakit mata, kata dokter mata Michael Millstein, MD.

Anda harus mengunjungi dokter mata untuk pemeriksaan mata setahun sekali, atau jika Anda mengalami infeksi mata atau gejala penyakit seperti:

·         Kehilangan atau penglihatan kabur.

·         Cahaya berkedip.

·         Sakit mata.

·         Kemerahan.

·         Gatal.

·         Pembengkakan.

·         Iritasi di sekitar mata atau kelopak mata.

Sebagai langkah penanganan cepat, Anda dapat menggunakan obat lokal dari apotik dan beristirahatlah. Apabila perlu Anda dapat meminta surat sakit sebagai bukti ketidakhadiran Anda. Kunjungi suratsakit.com atau whatsapp ke no 081291100600, untuk mendapatkan surat sakit secara praktis dan mudah. 

Lakukan langkah-langkah untuk mencegah penyakit

Penyakit mata adalah penyebab kebutaan No. 1 “Sebagian besar penyakit yang menyebabkan kebutaan, seperti glaukoma dan diabetes, dapat diobati atau diperlambat jika didiagnosis dan dikelola dengan benar,” kata Dr. Millstein.

Meskipun tidak ada obat untuk beberapa gangguan mata, ada kemajuan medis besar untuk degenerasi makula terkait usia dan katarak. Dengan melakukan pemeriksaan rutin dan mendiskusikan riwayat keluarga, Anda dan dokter akan lebih mampu mengantisipasi, mencegah, dan mengobati penyakit mata.

Kenakan lensa dengan resep yang tepat, atau pertimbangkan operasi korektif

Tidak mengenakan kacamata atau kontak yang ditentukan tidak akan menyebabkan penyakit, tetapi dapat menimbulkan ketidaknyamanan akibat kelelahan mata, sakit kepala, atau bahkan cedera yang disebabkan oleh kurangnya penglihatan yang aman.

Jika Anda merasa tidak nyaman saat memakai lensa preskriptif, tanyakan kepada dokter Anda tentang alternatif, seperti beralih dari kacamata ke lensa kontak atau pertimbangan untuk operasi korektif.

Lindungi mata Anda dari sinar matahari yang berbahaya

Radiasi ultraviolet (UV) berasal dari sinar matahari, tanning bed, lampu hitam-cahaya dan beberapa bentuk cahaya lainnya. Jika Anda sering terkena sinar UV, hal ini dapat menyebabkan peningkatan risiko katarak atau bintik-bintik kuning pada permukaan putih mata, seperti pingueculas dan pterygiums. Penyakit mata seperti degenerasi makula, retinitis surya dan distrofi kornea semuanya telah dikaitkan dengan paparan sinar UV.

Mata Anda mungkin lebih sensitif jika warnanya terang, atau jika Anda sedang mengonsumsi obat tertentu. Anda dapat melindungi mata Anda saat Anda berada di bawah sinar matahari dengan memakai kacamata hitam resep, kacamata hitam clip-on atau lensa kontak pemblokiran UV.

Kenakan alat pelindung dan kacamata selama bekerja dan olahraga luar ruangan

Mengenakan kacamata pengaman dan kacamata pelindung saat Anda berolahraga atau bekerja dengan bahan berbahaya maupun di luar ruangan, dapat menurunkan risiko cedera mata, kerusakan penglihatan, dan kehilangan penglihatan total.

Aktiflah dalam menjaga kesehatan mata Anda sedari dini. Konsultasikan dengan dokter mata Anda untuk meningkatkan peluang Anda dalam menjaga kesehatan mata dan penglihatan yang baik sepanjang hidup Anda,” kata Dr. Millstein.

Persiapkan diri Anda untuk mulai bekerja di New Normal. Pastikan Anda menjaga kesehatan dengan perilaku hidup sehat dan melakukan vaksinasi COVID-19 segera. Apabila Anda mengalami gejala atau keluhan setelah vaksin seperti demam, sesak nafas, ruam kulit, batuk, maupun gejala lainnya, segera informasikan ke dokter & beristirahat. Kunjungi suratsakit.com untuk meminta surat sakit dari dokter. Jelaskan gejala penyakit Anda, isi data diri, dokter akan memastikan gejala Anda via chat & surat sakit siap untuk dikirim.