Masukkan 4 digit kode yang kami kirimkan via SMS ke

   

Validasi

Ganti Nomor HP

Simpan Tujuan Tutup
 

Cara Menenangkan Kecemasan Anda di Malam Hari

Rasa cemas sering kali hadir di malam hari pada sebagian orang. Apa yang harus dilakukan ketika kekhawatiran Anda membuat Anda tidak bisa tidur?

Psikolog Susan Albers, PsyD, berbagi informasi tentang bagaimana menenangkan kecemasan di malam hari dan bahkan mencegahnya terjadi.

Mengapa Anda mengalami kecemasan di malam hari?

Ketika Anda berbaring di malam hari untuk melepas lelah, otak Anda beralih ke semua kekhawatiran yang tidak sempat dilakukan di siang hari. Seringkali, kecemasan ini berkisar pada kekhawatiran yang tidak dapat Anda pecahkan saat ini.

Stres siang hari yang kronis membuat tubuh Anda bekerja berlebihan dan membebani hormon dan sistem adrenal Anda, yang secara langsung terkait dengan tidur - jadi masalah tidur mungkin merupakan tanda bahaya yang memberitahu Anda untuk mengatasi stres selama jam bangun Anda.

Kecemasan malam hari dapat memicu lingkaran setan: Tidur malam yang buruk menyebabkan kelelahan pada hari berikutnya dan mengganggu ritme alami tubuh Anda. “Ini membuat Anda lebih rentan terhadap kecemasan di siang hari yang bisa berdarah di malam hari,” kata Dr. Albers. Dan begitu siklusnya berulang.

Apabila hal ini terjadi, segeralah ke dokter atau rehatlah sejenak dan beristirahatlah dengan efektif. Kunjungi suratsakit.com atau whatsapp ke no 081291100600 untuk mendapatkan surat sakit secara praktis dan mudah. 

Selesaikan rutinitas Anda

Dalam hal tidur, rutinitas adalah teman terbaik Anda.

·         Makan pada waktu yang sama setiap hari membantu mengatur ritme hidup Anda.

·         Makan pagi menandakan bahwa sudah waktunya bagi tubuh Anda untuk bangun.

·         Olahraga siang hari yang teratur melepaskan endorfin dan menurunkan kadar kortisol, hormon di balik stres.

·         Tidur pada waktu yang sama setiap malam mengajarkan tubuh Anda untuk mengantuk pada waktu yang sama.

Tetapi jika Anda ingin mengurangi kecemasan malam hari, sangat penting untuk menerapkan rutinitas malam hari tertentu.

Cobalah aktivitas yang tenang dan bebas teknologi yang mengurangi kadar kortisol Anda dan membantu Anda tertidur, seperti:

·         Mandi.

·         Membaca buku.

·         Jurnal.

·         Melakukan peregangan yoga.

Cobalah camilan sebelum tidur

Kekhawatiran akan memberikan kegelisahan pada Anda saat ingin tertidur. Hilangkan kecemasan malam hari dengan trik alami ini:

·         Minum jus atau makan semangkuk ceri asam atau goji beri. Studi menunjukkan bahwa konsumsi goji beri dapat membantu Anda tidur hingga 85 menit lebih lama karena mereka adalah sumber melatonin, bantuan tidur yang juga mengurangi peradangan dalam tubuh.

·         Buat secangkir teh chamomile. Teh herbal kuno ini telah terbukti secara klinis membantu mengurangi kecemasan dan meningkatkan kualitas tidur.

Usahakan untuk tidak mengonsumsi kafein di sore hari, baik di kopi atau di minuman lain. “Berhati-hatilah dengan apa yang Anda konsumsi,” kata Dr. Albers, “karena terlalu banyak kafein dapat memperburuk kecemasan yang ada.”

Letakkan ponsel Anda di tempat tidur

Katakan tidak pada scrolling ponsel sebelum tidur. Jika kecemasan membuat Anda tetap terjaga atau membangunkan Anda, tahan godaan untuk menggunakan ponsel Anda. Cahaya biru ponsel Anda memberi sinyal pada otak Anda untuk hidup kembali, yang pada akhirnya membuat Anda semakin sulit untuk tidur.

Akhirnya, jika tampaknya tidak ada yang membantu mengatasi kecemasan Anda pada malam hari, hubungi dokter atau terapis, yang dapat membantu mengatasi kondisi medis atau gangguan kecemasan yang mendasarinya.

Saat Anda mencoba tertidur, ingatlah: fokus adalah kuncinya. Daripada mengkhawatirkan masa depan, overthingking dengan berbagai hal, fokuslah pada apa yang ada dalam kendali Anda saat ini.

Persiapkan diri Anda untuk mulai bekerja di New Normal. Pastikan Anda menjaga kesehatan dengan perilaku hidup sehat dan melakukan vaksinasi COVID-19 segera. Apabila Anda mengalami gejala atau keluhan setelah vaksin seperti demam, sesak nafas, ruam kulit, batuk, maupun gejala lainnya, segera informasikan ke dokter & beristirahat. Kunjungi suratsakit.com untuk meminta surat sakit dari dokter. Jelaskan gejala penyakit Anda, isi data diri, dokter akan memastikan gejala Anda via chat & surat sakit siap untuk dikirim.

Artikel Terkait

Menghadapi Krisis Polusi Udara di Jakarta dan Upaya Penanggulangannya
Kapan Saya Harus Khawatir Tentang Benjolan di Payudara Saya?
Tragedi Kanjuruhan: Seberapa Bahaya Gas Air Mata Bagi Tubuh?
Mengubah Kebiasaan Untuk Berhenti Merokok Ganja Bagi Pengguna
Kaitan Antara Kesehatan Gigi dan Kesehatan Mental yang Perlu Anda Ketahui
 
  © Copyright cepatsehat.net 2021. All Right Reserved