Dalam sambutannya pada acara Nusantara Bersatu di Stadion Gelora Bung Karno, Sabtu 26 November 2022, Jokowi menyebut ciri-ciri pemimpin yang sebaiknya dipilih masyarakat. Beliau menyatakan bahwa salah satu ciri pemimpin yang memikirkan rakyat memiliki rambut putih. Bagaimana pendapat Anda? Yuk simak beberapa mitos terkait rambut putih berikut.
Apabila kondisi tubuh Anda tidak fit, segera konsultasikan ke dokter dan
beristirahatlah. Kunjungi suratsakit.com atau whatsapp ke nomor 081291100600,
untuk melakukan konsultasi secara online dan memperoleh surat sakit secara
praktis dan mudah
Apakah rambut Anda sudah mulai putih? Rambut berwarna putih keabu-abuan
atau biasa disebut uban ini biasanya memang tumbuh pada rambut orang yang sudah
berumur. Namun tak jarang uban tumbuh lebih cepat atau bahkan terjadi di usia
muda. Agar lebih paham, berikut beberapa fakta terkait rambut putih atau uban
berikut.
1. Uban karena penuaan
Warna rambut dipengaruhi oleh melanin, yaitu pigmen atau zat warna alami
yang juga jadi penentu warna kulit. Dua jenis melanin yaitu eumelanin (cokelat
tua atau hitam) dan phaeomelanin (kuning kemerahan), bergabung untuk membuat
warna pada rambut. Seiiring bertambahnya usia, rambut berubah warna menjadi
abu-abu, perak, atau putih. Hal ini dikarenakan karena faktor penuaan yang
memperlambat atau menghentikan rambut untuk mengakses melanin.
2. Uban karena faktor keturunan
Tiap individu diyakini memiliki pengaturan pada gennya terkait kapan dan
bagaimana rambut mereka akan beruban. Hal ini juga berlaku pada uban prematur,
yaitu uban yang tumbuh sebelum usia 30 tahun, yang biasanya juga dikarenakan
oleh faktor keturunan.
3. Treatment Laser Untuk Menghilangkan Uban
Treatment hair
removal yang kerap dipakai untuk menghilangkan kumis dan bulu tangan tidak bisa
dijadikan sebagai solusi rambut beruban. Pasalnya, metode tersebut bekerja pada
pigmen sehingga tidak berfungsi untuk uban.
4. Uban dipengaruhi ras
Ras juga diketahui dapat menentukan kapan seseorang biasanya beruban.
Secara umum, orang Kaukasia beruban di usia pertengahan 30-an, orang Asia di
akhir 30-an, sementara Afrika-Amerika akan beruban di usia 40-an.
5. Semakin dicabut, semakin banyak uban tumbuh
Ini merupakan salah satu mitos keliru yang beredar di masyarakat.
Faktanya setiap folikel rambut (tempat tumbuhnya rambut) hanya tumbuh satu
rambut, sehingga mencabutnya tidak akan membuat uban lain tumbuh. Namun
demikian perlu diingat, jangan terlalu sering mencabut uban, karena ini bisa
merusak folikel dan bahkan dapat menyebabkan kebotakan.
6. Ubanan bisa disebabkan oleh stres
Sebuah studi yang dilakukan oleh Robert Lefkowitz, menemukan bahwa ada
hubungan antara uban dan stress. Mekanisme respons tubuh saat menghadapi stres
dengan memilih antara melawan atau lari terhadap situasi yang mengancam dapat
merusak DNA Anda dan menyebabkan penuaan dini, termasuk rambut beruban.
7. Merokok memicu uban
Berbagai penelitian telah mengaitkan kebiasaan merokok dengan penuaan
dini, termasuk ubanan pada orang berusia di bawah 30 tahun. Faktanya, perokok
dua setengah kali lebih rentan beruban dini.
8. Rambut atau bulu di tubuh juga memutih
Selain rambut di kepala, rambut atau bulu di bagian tubuh lainnya
seperti dada, hidung, kemaluan, dan lain-lain juga bisa memutih. Namun rambut
di bagian tersebut memutih dengan kecepatan yang berbeda dari rambut di kepala.
Tak heran bila pria bisa memiliki janggut abu-abu dan rambut cokelat, atau
sebaliknya.
9. Uban lebih kasar dibandingkan rambut asli
Faktanya uban justru lebih halus daripada rambut hitam atau rambut asli.
Hanya saja uban mungkin lebih rapuh hingga terasa kurang lembut saat dipegang.
10. Pola makan buruk mempercepat tumbuhnya uban
Pola makan yang buruk diketahui dapat memengaruhi kesehatan rambut.
Kekurangan vitamin dan biotin pada rambut dapat mempercepat laju tumbuhnya
uban. Pastikan Anda mengonsumsi makanan kaya vitamin dan biotin seperti
sayuran, biji-bijian, dan buah-buahan.
Persiapkan diri Anda untuk tetap
beraktivitas di era new normal dan pancaroba. Pastikan Anda menjaga kesehatan
dengan perilaku hidup sehat dan melakukan vaksinasi COVID-19 lengkap serta suntik
vitamin C untuk menjaga daya tahan tubuh. Apabila Anda mengalami keluhan pada
kesehatan Anda, segera konsultasikan ke dokter dan istirahatlah.
Kunjungi suratsakit.com untuk
melakukan konsultasi dengan dokter ahli serta meminta surat sakit secara online
dari dokter secara praktis dan mudah. Jelaskan gejala penyakit Anda, isi data
diri, dokter akan memastikan gejala Anda melalui chat dan surat sakit siap
dikirim.